WahanaNews-Kaltara | Manager UP3 PLN Kaltara, Aditya Darmawan mengingatkan kepada masyarakat Bulungan, Kalimantan Utara, pentingnya menjaga keselamatan terkait jaringan kelistrikan.
Manager UP3 PLN Kaltara Aditya Darmawan mengatakan sejumlah aktivitas masyarakat yang dianggap wajar memiliki potensi terhadap gangguan jaringan kelistrikan.
Baca Juga:
Lewat Aksi Zero Waste Warriors, 18 Ribu Volunteer PLN Berhasil Kumpulkan 170,80 Ton Sampah
Kegiatan gangguan jaringan kelistrikan, salah satunya penebangan ranting pohon hingga pelepasan burung merpati.
Tak hanya berpotensi menganggu jaringan kelistrikasn, kegiatan masyarakat tersebut juga berpotensi membahayakan masyarakat itu sendiri.
"Kita tadi sampaikan penyebab bahaya ketenagalistrikan," kata Aditya Darmawan, Kamis (1/12/2022).
Baca Juga:
Presiden Prabowo Resmikan 55 Proyek Pembangkit EBT, Termasuk Program Lisdes PLN di Berbagai Wilayah Indonesia
"Karena salah satu penyebab padam tidak terencana itu hewan dan juga penebangan pohon, dan kami minta juga jangan membakar sampah dekat jaringan," ungkapnya.
Untuk itu, kata Aditya Darmawan, PLN terus bekerja sama dan berkoordinasi dengan semua pihak agar bahaya gangguan jaringan dan ketanagalistrikan dapat dihindarkan.
Lebih jauh, ia mengatakan PLN terbuka jika ada laporan dari masyarakat terkait gangguan jaringan listrik.
"Kita melakukan koordinasi untuk memastikan keselamatan terkait ketanagalistrikan," ujarnya.
"Lalu kalau untuk gangguan silakan bisa lapor PLN, termasuk kalau ada tiang listrik yang miring," tuturnya.
Sebagai informasi turut hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan dari Polres Bulungan, Kodim Bulungan dan Pemkab Bulungan serta masyarakat di Tanjung Selor.[ss]
