WahanaNews-Kaltara | Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo menyatakan, transportasi berbasis energi listrik terbukti efektif secara operasional. Di mana, kendaraan listrik ini terbukti jauh lebih murah dan berbasis domestik ketimbang kendaraan konvensional.
Hal ini diungkapkan saat Darmawan menyambut kedatangan konvoi mobil listrik Jakarta-Bali di PLN UID Bali pada Sabtu (23/7) sore. Touring mobil listrik ini merupakan bagian dari gelaran PLN E-Mobility Day, yang acara puncaknya digelar di Bali pada tanggal 24 Juli 2022.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
"Saat ini energi kita terutama BBM adalah berbasis pada impor, sekitar US$ 2,5 miliar lebih, tentu saja ini akan membuat ekonomi negara ini berat untuk itu perlu ada perubahan energi yang impor diganti dengan domestik," ungkap Darmawan, dalam konferensi pers, Sabtu (23/7).
Sebagaimana diketahui, touring Jakarta-Bali kali ini melibatkan Komunitas Mobil Elektrik Indonesia (Koleksi).
Menurutnya, konvoi bersama para peserta dari Koleksi itu merupakan aplikasi dari solusi krisis energi yang tengah dihadapi oleh bangsa Indonesia.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
"Perjalanan ini adalah bagaimana kita membangun ekosistem yang lebih kokoh lagi," lanjut dia.
Dia berharap ke depannya penggunaan energi berbasis listrik ini akan semakin digaungkan. Dan kegiatan PLN bersama Koleksi ini hanyalah langkah awal dari berbagai langkah panjang lain untuk membangun ekosistem kendaraan listrik yang lebih baik lagi.
Sejumlah masukan dari para peserta touring selama melakukan perjalanan Jakarta-Bali dengan mobil listrik ini turut menjadi bahan perbaikan bagi PLN untuk lebih mempersiapkan lagi ekosistem kendaraan listrik.