Kaltara.WahanaNews.co, Nunukan -Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nunukan, berupaya menjaga kelestarian lingkungan, tidak hanya sekadar memberikan edukasi, namun juga membangkitkan semangat dan kreativitas masyarakat dalam mengelola sampah plastik. Di tengah kesadaran bahwa plastik sulit terurai, DLH memimpin gerakan edukatif yang menarik dan menyegarkan bagi seluruh warga.
Kepala Bidang Pengelolaan dan Persampahan, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Nunukan, Muh. Irfan Ahmad mengatakan bertambahnya volume sampah menjadi perhatian serius, apalagi sampah plastik yang sulit terurai. Oleh sebab itu, masyarakat perlu diberikan edukasi dan pemahaman mengenai sampah.
Baca Juga:
Pakar Ungkap Gegera Sampah Plastik Cemari Laut RI, Negara Rugi Rp225 Triliun per Tahun
"Saya berbicara di sini memberikan penyampaian sifatnya ayo kita memulai, kapan lagi kita akan memulai menggunakan kemasan ulang, itu intinya," ucapnya, Kamis (14/3/2024).
Apabila masyarakat tidak menggunakan kemasan ulang atau wadah ramah lingkungan, dapat dipastikan sulit mengendalikan sampah.
"Jadi, tolong kalau kita barangkali sudah memulai, kita bisa pindahkan ke anak kita, pindahkan ke tetangga kita, bahkan ke lingkungan kita. Jadi perlahan-lahan ini akan terbiasa. Sekolah, anak kita biasakan bawa thumbler, kalau setiap harinya ada sepuluh anak sekolah dikasih thumbler sepuluh botol minuman plastik kita kurangi setiap harinya," ujarnya.
Baca Juga:
Ini Langkah Agincourt Resources Menangkal Serangan "Monster" Plastik
Ia menekankan jika tidak dimulai dari sekarang, maka akan sulit untuk mengurangi volume sampah plastik bahkan sampai ke tempat pembuangan akhir.
[Redaktur: Patria Simorangkir]