WahanaNews-Kaltara | Peringatan dini untuk Minggu (9/4/2023).
Peringatan dini ini dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ).
Baca Juga:
BMKG Prediksi Kapan Musim Hujan Berakhir di RI
Hal itu dirilis oleh BMKG melalui laman resminya bmkg.go.id.
Besok Sulawesi Utara dan sejumlah wilayah diprediksi akan mengalami cuaca ekstrem.
Dalam artikel ini juga terdapat informasi dari BMKG terkait gambaran peringatan dini gelombang tinggi di beberapa perairan di Indonesia.
Baca Juga:
BMKG: Suhu Global 2024 Tembus Batas Krisis, Sinyal Nyata Darurat Iklim
Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:
Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang:
Aceh
Sumatera Utara
Bengkulu
Jambi
Sumatera Selatan
Lampung
Banten
Jawa Barat
Yogyakarta
Jawa Timur
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Utara
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Gorontalo
Sulawesi Tengah
Sulawesi Barat
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Maluku
Papua Barat
Papua
Wilayah yang berpotensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang:
Kep. Bangka Belitung
DKI Jakarta
Jawa Tengah
Kalimantan Selatan
Peringatan Dini Gelombang Tinggi
BMKG menyebutkan, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Barat Laut – Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 3 - 25 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Seram dan Laut Banda bagian selatan.
Kondisi Laut
Area Perairan dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 M)
Perairan Utara Sabang
Perairan Barat P. Simeulue hingga Kep. Mentawai
Perairan Bengkulu
Perairan Enggano – Barat Lampung
Samudra Hindia Barat Sumatra
Selat Sunda bagian Barat dan Selatan
Perairan Selatan Banten hingga P. Sumba
Selat Bali – Lombok – Alas bagian Selatan
Samudra Hindia Selatan Jawa hingga Ntt
Selat Sumba
Perairan P. Sawu – P. Rote
Laut Natuna Utara
Laut Flores
Laut Sulawesi
Perairan Utara Sulawesi Utara
Perairan Kep. Sangihe
Perairan Selatan Kep. Talaud
Perairan Utara Kep. Sula
Laut Seram
Laut Banda bagian Utara
Perairan Selatan P. Buru - Seram
Laut Halmahera
Perairan Fak-Fak dan Kaimana
Perairan Kep. Kai – Kep. Aru
Perairan Sermata hingga Kep. Tanimbar
Laut Arafuru
Area Perairan dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 M)
Perairan Utara Kep. Talaud
Laut Maluku
Perairan Barat dan Utara Halamahera
Perairan Bau-Bau dan Kep. Wakatobi
Laut Banda bagian Selatan
Perairan Utara Papua Barat hingga Papua
Samudra Pasifik Utara Papua Barat hingga Papua
Imbauan BMKG
BMKG mengimbau agar masyarakat memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti:
- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta tetap selalu waspada.[ss]