Kaltara. WahanaNews.co - Progres yang kian membaik ditunjukkan dengan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sebagai wilayah penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Salah satunya, dengan adanya proyek pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Sungai Durian–Tarjun oleh PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangun Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT), melalui PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 4 (UPP KLT 4).
Baca Juga:
PLN dan Kemendiktisaintek Jalin Kerja Sama Riset dan Pengembangan Bidang Ketenagalistrikan
Dan, selama masa pembangunan program strategis kelistrikan nasional ini, Manager UPP KLT 4, Haris Nasution, mengambil langkah penyelesaian kendala terkait sengketa lahan.
"Kami akan mengajukan konsinyasi, mengingat ada lahan yang belum diketahui kepemilikannya," ujarnya, Kamis (31/8/2023).
Pihaknya melakukan langkah konsinyasi di Kantor Pengadilan Negeri (PN) Kotabaru dalam kegiatan pemberian ganti rugi kepada pemilik.
Baca Juga:
PLN Perkuat Kemitraan Internasional untuk Dorong Energi Hidro Nasional
"Sesuai dengan peraturan pengadaan lahan, kami menyerahkan kepada Pengadilan Negeri Kotabaru mengingat adanya lahan yang belum diketahui kepemilikannya pada proses identifikasi lahan," tegas Haris.
Pada 18 Agustus 2023, PLN didampingi pihak Kejaksaan Tinggi Kalsel memasukkan berkas konsinyasi ke Pengadilan Negeri Kotabaru terkait pengadaan lahan di lokasi Gardu Induk 150 kV Tarjun.
"Jumlah pemilik yang masuk konsinyasi sebanyak 17 persil di lokasi lahan Gardu Induk Tarjun Kelumpang Hilir," jelasnya.
Ditambahkannya, langkah konsinyasi ini merupakan bentuk upaya PLN bersama Kejaksaan, sehingga para pemilik lahan yang sah dapat secara hukum dapat mengambil haknya di pengadilan.
Dengan begitu, diharapkan ke depannya tidak terdapat kendala pengadaan lahan.
Gardu Induk ini nantinya akan menyuplai daya listrik wilayah Kotabaru di Kalsel hingga ke IKN di Kaltim.
Dengan adanya pembangunan ini, keandalan sistem kelistrikan bagi masyarakat Kaltim dan Kalsel akan semakin meningkat serta bermanfaat bagi pembangunan IKN Nusantara.[ss]