Hal tersebut diharapkan mampu meringankan beban rumah sakit hingga 70 persen.
Dengan begitu pasien sedang hingga kritis bisa ditangani secara terfokus.
Baca Juga:
Kemenkes Soroti Lonjakan Korban Jiwa Kecelakaan di Jalur Non-Tol Saat Libur Nataru
“Sejak adanya perbaikan layanan pengantaran obat bagi pasien isoman yang berkonsultasi melalui platform telemedisin, 85 persen paket obat Kemenkes kini sudah bisa sampai maksimal H+1 sejak pemesanan dilakukan,” ujarnya.
Nadia berharap perbaikan layanan itu membuat masyarakat makin tenang untuk melakukan isolasi mandiri dan berkonsultasi dengan tenaga kesehatan di rumah masing-masing. [Ss]