Kaltara.WahanaNews.co, Tarakan - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tarakan melalui Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) LAPASTAR mengadakan pelatihan kemandirian di bidang tata boga, khususnya produksi amplang, bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
"Saya menaruh harapan besar kepada para WBP agar memanfaatkan kesempatan ini sebagai sarana dalam aktualisasi diri dan pengembangan kompetensi khususnya di bidang kuliner dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)," kata Kepala Lapas Kelas IIA Tarakan Sutarno di Tarakan, Selasa saat membuka kegiatan tersebut secara resmi.
Baca Juga:
Rahmawati Temui Kepala BGN Bahas Isu Gizi Kalimantan Utara di Jakarta
Hadir pada kegiatan ini Jajaran pejabat struktural dan staff, Instruktur Pelaksana dari Rumah Produksi Lily Tarakan serta 10 orang WBP peserta pelatihan.
Kegiatan diawali dengan Laporan Ketua Tim Persiapan yang disampaikan oleh Kepala Seksi (Kasi) Kegiatan Kerja (Giatja) Andhika Abrian, dilanjutkan perkenalan diri Instruktur pelatihan Eka Suryani.
"Harus sama-sama kita ketahui bahwa tujuan kami sebagai petugas pemasyarakatan sangat mulia yakni ingin memberikan bekal pengetahuan dan ilmu keterampilan bagi saudara-saudara WBP," kata Sutarno.
Baca Juga:
Kapolda Kaltara Terima Kunjungan Presiden MADN Marthin Billa dan Rombongan
Hal tersebut dapat bermanfaat baik ketika masih berada di dalam Lapas maupun nantinya ketika kembali ke tengah masyarakat.
"Kami sangat mengapresiasi dukungan instruktur pelaksana yang berkenan memberikan motivasi dan berbagi ilmu dalam pelaksanaan fungsi pembinaan kemandirian di Lingkungan Lapas Kelas IIA Tarakan," katanya.
Kalapas turut menyampaikan pesan kepada para peserta pelatihan agar kiranya dapat mengikuti seluruh rangkaian program pelatihan dengan baik.