WahanaNews-Kaltara | Guna mengakselerasi transisi energi Indonesia, PT PLN (Persero) menggandeng International Energy Agency (IEA) dalam mematangkan Just Energy Transition Partnership Investment and Policy Plan (JETP IPP) .
Kerja sama PLN dan IEA ini diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman antara kedua belah pihak.
Baca Juga:
Lewat Aksi Zero Waste Warriors, 18 Ribu Volunteer PLN Berhasil Kumpulkan 170,80 Ton Sampah
IEA merupakan lembaga independen profesional yang menjadi rujukan dunia terkait analisis, data, rekomendasi kebijakan, solusi pembangunan ketahanan energi, ekonomi berkelanjutan dan pembangunan lingkungan.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, kerja sama kedua lembaga ini sudah terjalin lama dan kolaborasi kali ini khusus dalam mencapai target pengurangan emisi karbon dunia, PLN dan IEA memperkuat kerja sama.
"Kami memiliki visi yang sama untuk menyongsong masa depan.
Baca Juga:
Presiden Prabowo Resmikan 55 Proyek Pembangkit EBT, Termasuk Program Lisdes PLN di Berbagai Wilayah Indonesia
Masa depan energi berkelanjutan, yang membawa kemakmuran dan kemuliaan bagi bangsa dan dunia," ujar Darmawan Prasodjo, melalui keterangan tertulisnya.
Darmawan juga menjelaskan dalam menjalankan proyek transisi energi banyak tantangan.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dan Executive Director of IEA Fatih Birol mematangkan kerjasama Just Energy Transition Partnership Investment and Policy Plan untuk transisi energi Indonesia di Paris, 19 April 2023. (Dok PLN)