Ada pun yang terjadi di TPS 57 yaitu adanya pemilih yang mencoblos lebih dari satu kali.
“Terkait TPS 57 itu ada masyarakat yang menggunakan hak pilihnya lebih dari satu kali di TPS yang berbeda,” kata Nasruddin.
Baca Juga:
TKN Prabowo-Gibran Pertanyakan kepada Siapa Hak Angket Akan Digulirkan
Ada pun pemungutan suara ulang dijadwalkan pada Kamis (22/2/2024). Pihaknya kini sedang mempersiapkan pendistribusian formulir C pemberitahuan maupun logistik.
Berdasarkan data, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 57 Karang Anyar sebanyak 274 pemilih.
Dengan akan digelar PSU di TPS tersebut, Nasruddin memastikan hasil pemilihan sebelumnya batal.
Baca Juga:
Sebut Tak Ada Nomenklatur Kecurangan, Bawaslu: yang Ada Pelanggaran
[Redaktur: Patria Simorangkir]