Minyak goreng kemasan sendiri sejatinya sudah melimpah, namun harganya melambung tinggi mencapai Rp 25.000 per liter setelah aturan HET dicabut.
Antrean mendapatkan minyak goreng masih jadi pemandangan yang lazim ditemui di berbagai daerah di Indonesia, bedanya kini para ibu mengantre minyak goreng curah yang disubsidi seharga Rp 14.000 per liter.
Baca Juga:
Rencana Kebijakan Pengguna BBM Pertalite-Solar Sudah di Tangan Jokowi
Seperti yang terjadi di Rembang, Jawa Tengah. Dikutip dari Kompas TV, mahalnya harga minyak goreng kemasan membuat warga menyerbu minyak goreng curah.
Ratusan warga ini rela antri berjam-jam untuk mendapatkan minyak goreng curah seharga Rp 14 ribu per liternya.
Agar seluruh warga yang antri bisa mendapatkan minyak goreng, pihak agen membatasi pembelian maksimal 18 liter.
Baca Juga:
PT Rafi Pratama dan PT Lautan Dewa Energi Bantah Tuduhan Gudang Solar Ilegal
Antrean warga yang berburu minyak goreng murah juga terlihat mengular di Yogyakarta. Sejumlah aparat polisi harus dikerahkan untuk mengatur antrean.
Tak ada syarat khusus bagi para pembeli minyak goreng curah, hanya saja jumlah pembelian dibatasi sebanyak 5 liter per orang. [Ss/bay]